Tugas Uji Pengetahuan
A. UJI PENGETAHUAN
1. MACAM MACAM DAN PENGETIAN TIPE DATA
- Tipe data primitive (Sederhana)
Tipe data primitive adalah Tipe
data yang mampu menyimpan satu nilai tiap satu variabel. Tipe data primitive
merupakan tipe data dasar yang sering dipakai oleh program.
A.
Numeric
Tipe data numeric digunakan
pada variabel atau konstanta untuk menyimpan nilai dalam bentuk angka. Tipe
data ini terbagi atas integer, dan real.
a.
Integer
Integer Merupakan tipe data
berupa bilangan bulat, terbagi atas beberapa kategori seperti table dibawah ini
Tipe Data
|
Ukuran Tempat
|
Rentang Nilai
|
Byte
|
1 byte
|
0 s/d +255
|
Shortint
|
1 byte
|
-28 s/d +127
|
Integer
|
2 bytes
|
-32768 s/d 32767
|
Word
|
2 bytes
|
0 s/d 65535
|
Longint
|
4 bytes
|
2147483648 s/d 2147483647
|
b.
Real
Real adalah bilangan yang
berisi titik desimal atau jenis bilangan pecahan.
Tipe Data
|
Ukuran Tempat
|
Rentang Nilai
|
real
|
6 bytes
|
2.9 x 10-39 s/d 1.7 x1038
|
single
|
4 bytes
|
1.5 x 1045 s/d 3.4 x 1038
|
double
|
8 bytes
|
5.0 x 10-324 s/d 1.7 x 10308
|
extended
|
10 bytes
|
3.4 x 10-4932 s/d 1.1 x 104932
|
comp
|
8 bytes
|
-9.2x 1018 s/d 9.2x 1018
|
B.
Karakter
(char)
Karakter merupakan tipe data yang
hanya mampu menyimpan 1 digit karakter. Ukuran untuk tipe data karakter
adalah 1 byte (1 byte = 8 bit). Adapun macam karakter yang ada sejumlah 256
macam karakter yaitu dari kode karakter (ASCII), 0 sampai dengan 255. Untuk
penulisan karakter menggunakan tanda petik tunggal (‘ ) di depan dan
belakang karakter yang ditulis. Contoh : ‘a’, ‘A’,’&’ dll.
Nilai-nilai yang termasuk karakter
adalah :
a. Karakter huruf : ‘a’..’z’,’A’..’Z’
b. Karakter angka : ‘0’..’9’
c. Karakter tanda baca : titik, koma, titik koma, titik dua dan
sebagainya
d. Karakter khusus : $, %, #, @ dan sebagainya.
C. Boolean
Boolean merupakan tipe data
logika, yang berisi dua kemungkinan nilai: TRUE (benar) atau FALSE (salah). Tipe
data boolean memakai memori paling kecil.
- Tipe data Composite
Tipe Data Komposit
merupakan tipe data yang
dapat menampung banyak nilai, antara lain sebagai berikut.
A.
Array
Array atau sering disebut sebagai larik, adalah tipe data yang sudah terstruktur dengan baik, meskipun masih sederhana. Array mampu menyimpan sejumlah data dengan tipe yang sama (homogen) dalam sebuah variabel. Sebagai ilustrasi, array mampu menampung banyak data namun dengan satu tipe data yang sama, misalnya integer saja. Setiap lokasi data array diberi nomor indeks yang berfungsi sebagai alamat dari data tersebut.
Array atau sering disebut sebagai larik, adalah tipe data yang sudah terstruktur dengan baik, meskipun masih sederhana. Array mampu menyimpan sejumlah data dengan tipe yang sama (homogen) dalam sebuah variabel. Sebagai ilustrasi, array mampu menampung banyak data namun dengan satu tipe data yang sama, misalnya integer saja. Setiap lokasi data array diberi nomor indeks yang berfungsi sebagai alamat dari data tersebut.
B.
Record atau struct
Seperti halnya Array,
Record atau Struct juga termasuk tipe data komposit. Record dikenal dalam
bahasa Pascal/Delphi sedangkan Struct dikenal dalam bahasa C++. Berbeda dengan
array, tipe data record mampu menampung banyak data dengan tipe data berbeda-beda
(heterogen). Misalnya, satu bagian integer, satu bagian lagi character, dan
bagian lainnya Boolean. Biasanya record digunakan untuk menampung data suatu
obyek. Misalnya, siswa memiliki nama, alamat, usia, tempat lahir, dan tanggal
lahir. Nama akan menggunakan tipe data string, alamat bertipe data string, usia
bertipe data single (numeric), tempat lahir bertipe data string, dan tanggal
lahir bertipe data date.
C.
Image
Image, atau gambar, atau citra, merupakan tipe data grafik. Misalnya grafik perkembangan jumlah siswa SMK, foto keluarga kita, video perjalanan, dan lain-lain. Pada bahasa-bahasa pemrograman modern terutama yang berbasis visual, tipe data ini telah didukung dengan sangat baik.
Image, atau gambar, atau citra, merupakan tipe data grafik. Misalnya grafik perkembangan jumlah siswa SMK, foto keluarga kita, video perjalanan, dan lain-lain. Pada bahasa-bahasa pemrograman modern terutama yang berbasis visual, tipe data ini telah didukung dengan sangat baik.
D.
Date Time
Nilai data untuk tanggal
(date) dan waktu (time) secara internal disimpan dalam format yang spesifik.
Variabel atau konstanta yang dideklarasikan dengan tipe data Date dapat
digunakan untuk menyimpan, baik tanggal maupun jam. Tipe data ini masuk dalam
kelompok tipe data composite, karena merupakan bentukan dari beberapa tipe
data.
E.
Object
Tipe data object digunakan
untuk menyimpan nilai yang berhubungan dengan obyek-obyek yang disediakan oleh
Visual Basic, Delphi, dan bahasa pemrograman lain yang berbasis GUI. Sebagai
contoh, apabila mempunyai form yang memiliki control Command button, yang kita
beri nama Command1.
F.
Subrange
Tipe data subrange merupakan tipe data bilangan yang mempunyai jangkauan nilai tertentu sesuai dengan yang ditetapkan programmer. Biasanya, tipe data ini mempunyai nilai batas minimum dan nilai batas maksimum. Tipe data ini didukung dengan sangat baik dalam Delphi.
Tipe data subrange merupakan tipe data bilangan yang mempunyai jangkauan nilai tertentu sesuai dengan yang ditetapkan programmer. Biasanya, tipe data ini mempunyai nilai batas minimum dan nilai batas maksimum. Tipe data ini didukung dengan sangat baik dalam Delphi.
G.
Enumerasi
Tipe data ini merupakan tipe data yang mempunyai elemen-elemen yang harus disebut satu persatu, dan bernilai konstanta integer sesuai dengan urutannya. Nilai konstanta integer elemen ini diwakili oleh suatu nama variable yang ditulis di dalam kurung. Tipe data ini juga dijumpai pada Delphi, dan bahasa pemrograman deklaratif seperti SQL.
Tipe Data Lainnya
Tipe data ini merupakan tipe data yang mempunyai elemen-elemen yang harus disebut satu persatu, dan bernilai konstanta integer sesuai dengan urutannya. Nilai konstanta integer elemen ini diwakili oleh suatu nama variable yang ditulis di dalam kurung. Tipe data ini juga dijumpai pada Delphi, dan bahasa pemrograman deklaratif seperti SQL.
Tipe Data Lainnya
- Tipe Data Terstruktur
A.
Tipe Data String
Merupakan suatu data yang
menyimpan array (larik), sebagai contoh 'ABCDEF' merupakan sebuah konstanta
string yang berisikan 6 byte karakter. Ukuran Tempat untuk tipe data ini adalah
2 s/d 256 byte, dengan jumlah elemen 1 s/d 255.
B.
Tipe Data Set
Sebuah set merupakan suatu
himpunan yang berisi nilai (anggota). Set merupakan Tipe data yang khusus untuk
Pascal. Set dalam pemrograman sangat mirip dengan himpunan dalam ilmu
matematika.
Salah satu manfaat dari
penggunaan tipe data set adalah untuk mengecek apakah suatu nilai muncul dalam
suatu range tertentu. Misalnya, untuk menentukan apakah suatu karakter berupa
Lower Case Letter (huruf kecil), mis. Ch adalah tipe Char, kita bisa menulis, if (Ch >= 'a') and (Ch <= 'z')
then Writeln( Ch,' merupakan huruf kecil.'); atau,
dengan notasi set, kita bisa menulis, if Ch in ['a'..'z'] then Writeln( Ch,' merupakan huruf
kecil.');
- Tipe Data Pointer
Pointer merupakan variabel
khusus yang berisi suatu address (alamat) di lokasi lain didalam memori. Suatu
variabel yang points (menunjuk) ke sesuatu sehingga disebut pointer.
Ada dua macam pointer:
a)
Typed (tertentu) : merupakan pointer yang menunjuk pada tipe data
tertentu pada variabel.
b)
Generic (umum) : merupakan pointer yang tidak menunjuk pada tipe
data tertentu pada variabel.
2. JENIS JENIS OPERASI YANG DAPAT DILAKUKAN TIPE DATA
- Operasi tipe data numerik
Operasi aritmatika
Di dalam operasi ini nilai dari suatu
tipe data bisa digunakan untuk melakukan perhitungan aritmatik
(penambahan(+), pengurangan (-), perkalian (x), pembagian (/),dll).
Contoh :Private int kuis,uts,uas,na;
Na=(kuis+uts+uas)/3
Operasi operator relational
Operasi operator relational sebenarnya harus dikombinasikan dengan operasi aritmatika dan operasi fungsi logika. Berikut simbol dari operator relational:
– Sama dengan (=)
– Tidak sama dengan (!=)
– Lebih kecil dari (<)
– Lebih besar dari (>)
– Lebih kecil dari atau sama dengan (<=)
– Lebih besar dari atau sama dengan (>=)
Contoh :
Private string keterangan;
Private int nilai_akhir=61;
If (nilai_akhir>=61){
Keterangan=”lulus”;
}
- Operasi tipe data String
Operasi Pemenggalan
Operasi yang digunakan untuk mengambil suatu karakter dalam nilai data string.
Contoh :
Substring(“sulis wijayanti”,9,4);
Maka hasil diatas adalah “jaya”
Operasi Perhitungan Panjang String
Operasi yang digunakan untuk mengetahui panjang karakter dalam nilai data string.
Contoh :
Length(“sulistiana”);
Maka hasil diatas adalah 10
Operasi Penggabungan
Operasi yang digunakan untuk menggabungan nilai data string.
Contoh :
Concat(“sulis”,”soni”);
Maka hasil diatas adalah sulissoni
Operasi Pencarian Posisi
Operasi yang digunakan untuk mengetahui posisi karakter dalam nilai string
Contoh :
Index(“intan sari wijayanti”,”sari”);
Maka hasil diatas adalah 7
Dan masih banyak lagi, misalnya UPPER untuk menjadikan huruf kapital,LOWER untuk menjadikan huruf kecil,L TRIM dan R TRIM untuk menghilangkan spasi pada nilai string dll.
Operasi tipe data boolean
Pada tipe data boolean hanya dapat melakukan operasi logika dan fungsi logika tersebut dapat dikombinasikan dengan fungsi logical(and,or,not,dll) serta dapat dikombinasikan dengan operator relational.
Contoh :
Private int na=61;
Private string predikat;
If ( (na>=61) and (na<=70){
Predikat=”C”;
}else If ( (na>=71) and (na<=80){
Predikat=”B”;
3. PERBEDAAN TIPE BILANGAN BULAT DAN REAL
- Integer
- Real
4.
- Single
Single atau juga disebut single precision merupakan tipe
data pecahan dengan kisaran antara -3.402823E+38 hingga 3.402823E,
dengan ukuran 4 byte.
- Longint
Longint merupakan tipe data numeric yang mirip dengan integer, kisarannya antara -2.147.483.648 sampai 2.147.483.647.
Integer merupakan tipe data numeric yang berupa bilangan bulat atau
tanpa pecahan. integer mempunyai kisaran antara -32.768 hingga 32.767
dengan ukuran 2 byte.
5. Perbedaan Tipe Data Karakter Dengan String
Perbedaan tipe data Character dan String adalah terletak pada jumlah karakter yang dapat ditampung pada tipe data tersebut,
jika pada tipe data character hanya dapat menampung satu saja tipe karakter sedangkan pada tipe data string dapat menampung lebih dari satu tipe karakter.
jika pada tipe data character hanya dapat menampung satu saja tipe karakter sedangkan pada tipe data string dapat menampung lebih dari satu tipe karakter.
B. PRAKTIK
1. Algoritma Luas Persegi Panjang
1) Mulai
2) Mendefinisikan panjang sebagai p, lebar sebagai l, dan luas sebagai L
3) Masukkan nilai p
4) Masukkan nilai l
5) L := p*l
6) Cetak L
7) Selesai
2) Mendefinisikan panjang sebagai p, lebar sebagai l, dan luas sebagai L
3) Masukkan nilai p
4) Masukkan nilai l
5) L := p*l
6) Cetak L
7) Selesai
2. Algoritma tentang cara menampilkan kalimat “Selamat Belajar Bahasa Pemrograman” sebanyak 15 kali :
1) Mulai
2) Mendefinisikan variabel "i" sebagai "variabel counter"
3) Atur nilai variabel i =< 15
3) Tampilkan kalimat "Selamat Belajar Bahasa Pemrograman"
4) Kerjakan perintah tersebut sebanyak i
5) Jika i =<15 kali, maka lanjutkan mengerjakan perintah, jika i >15 kali, kemudian langsung selesai
6) Selesai
3. Algoritma tentang kasus ini :
Terdapat 5 ember berkapasitas 5,5 liter dengan satu ember berisi air penuh dan sisanya kosong. Disampingnya terdapat sebuah ember berkapasitas 1 liter dengan isi . Tuliskan algoritma untuk mendapatkan keenam ember semuanya berisi air dengan volume yang sama!
Algoritma :
1) Mulai
2) Mendefinisikan kelima ember berkapasitas 5,5 liter berturut-turut sebagai A, B, C, D, dan E. Sedangkan untuk ember berkapasitas 1 liter didefinisikan sebagai F. V sebagai volume keseluruhan air, n sebagai banyak ember.
3) Data :
- A = penuh (5,5 liter)
- B = kosong (0 liter)
- C = kosong (0 liter)
- D = kosong (0 liter)
- E = kosong (0 liter)
- F = setengahnya (1/2*1 = 0,5 liter)
4) Mulai menghitung banyaknya volume setiap ember dengan cara :
V := (A+B+C+D+E+F)/n
:= (5,5+0+0+0+0+0,5)/6
:= 6/6
:= 1 liter
5) Tuangkan air A ke F sebanyak 0,5 liter, sehingga F penuh, A tersisa 5 liter
6) Tuangkan air A ke B, C, D, E masing-masing sebanyak 1 liter
7) Selesai
4. Algoritma tentang kasus ini :
Ada tiga pasang kakak beradik (kakak laki-laki sedangkan adiknya perempuan) akan melintasi sungai. Di tepi sungai terdapat sebuah perahu rakitan yang hanya cukup membawa 2 orang. Tuliskan algoritma untuk menyebrangkan ketiga pasangan kakak beradik tersebut. Dengan catatan tiap adik perempuannya tidak mau menyebrang tanpa kakak.
Algoritma :
1) Mulai
2) Data :
- Kakak 1 dengan Adik 1
- Kakak 2 dengan Adik 2
- Kakak 3 dengan Adik 3
3) Kakak 1 menyebrangkan Adik 1 terlebih dahulu, kemudian kembali lagi ke daratan awal
4) Kakak 2 menyebrangkan Adik 2 terlebih dahulu, kemudian kembali lagi ke daratan awal
5) Kakak 3 menyebrangkan Adik 3 terlebih dahulu, kemudian kembali lagi ke daratan awal
6) Kakak 1 menyebrangkan Kakak 2 ke daratan sebrang, kemudian kembali lagi ke daratan awal
7) Kakak 1 menyebrangkan Kakak 3 ke daratan sebrang dan turun bersama di daratan sebrang
8) Selesai
1) Mulai
2) Mendefinisikan variabel "i" sebagai "variabel counter"
3) Atur nilai variabel i =< 15
3) Tampilkan kalimat "Selamat Belajar Bahasa Pemrograman"
4) Kerjakan perintah tersebut sebanyak i
5) Jika i =<15 kali, maka lanjutkan mengerjakan perintah, jika i >15 kali, kemudian langsung selesai
6) Selesai
3. Algoritma tentang kasus ini :
Terdapat 5 ember berkapasitas 5,5 liter dengan satu ember berisi air penuh dan sisanya kosong. Disampingnya terdapat sebuah ember berkapasitas 1 liter dengan isi . Tuliskan algoritma untuk mendapatkan keenam ember semuanya berisi air dengan volume yang sama!
Algoritma :
1) Mulai
2) Mendefinisikan kelima ember berkapasitas 5,5 liter berturut-turut sebagai A, B, C, D, dan E. Sedangkan untuk ember berkapasitas 1 liter didefinisikan sebagai F. V sebagai volume keseluruhan air, n sebagai banyak ember.
3) Data :
- A = penuh (5,5 liter)
- B = kosong (0 liter)
- C = kosong (0 liter)
- D = kosong (0 liter)
- E = kosong (0 liter)
- F = setengahnya (1/2*1 = 0,5 liter)
4) Mulai menghitung banyaknya volume setiap ember dengan cara :
V := (A+B+C+D+E+F)/n
:= (5,5+0+0+0+0+0,5)/6
:= 6/6
:= 1 liter
5) Tuangkan air A ke F sebanyak 0,5 liter, sehingga F penuh, A tersisa 5 liter
6) Tuangkan air A ke B, C, D, E masing-masing sebanyak 1 liter
7) Selesai
4. Algoritma tentang kasus ini :
Ada tiga pasang kakak beradik (kakak laki-laki sedangkan adiknya perempuan) akan melintasi sungai. Di tepi sungai terdapat sebuah perahu rakitan yang hanya cukup membawa 2 orang. Tuliskan algoritma untuk menyebrangkan ketiga pasangan kakak beradik tersebut. Dengan catatan tiap adik perempuannya tidak mau menyebrang tanpa kakak.
Algoritma :
1) Mulai
2) Data :
- Kakak 1 dengan Adik 1
- Kakak 2 dengan Adik 2
- Kakak 3 dengan Adik 3
3) Kakak 1 menyebrangkan Adik 1 terlebih dahulu, kemudian kembali lagi ke daratan awal
4) Kakak 2 menyebrangkan Adik 2 terlebih dahulu, kemudian kembali lagi ke daratan awal
5) Kakak 3 menyebrangkan Adik 3 terlebih dahulu, kemudian kembali lagi ke daratan awal
6) Kakak 1 menyebrangkan Kakak 2 ke daratan sebrang, kemudian kembali lagi ke daratan awal
7) Kakak 1 menyebrangkan Kakak 3 ke daratan sebrang dan turun bersama di daratan sebrang
8) Selesai
Semoga Bisa Bermanfaat Bagi Pembaca
Komentar
Posting Komentar